Doa Qunut Sholat Subuh Bahasa Arab dan Latin Lengkap berserta maknanya

- 7 Juni 2022, 14:18 WIB
Doa Qunut
Doa Qunut /Tangkap Layar Instagram/@ annisaafifatulaziim/

PORTALBANGKALAN.COM - Qunut secara etimologi bahasa Arab: الْقُنُوْتُ‎ berasal dari bahasa Arab mempunyai makna, berdiri lama, diam, selalu taat, tunduk, doa, dan khusyuk. Di Indonesia doa qunut biasa dilakukan dan dibaca seorang muslim dalam sholat subuh.

Doa qunut dipercaya untuk memohon perlindungan Allah SWT dari hal-hal yang buruk. Doa ini juga digunakan untuk memohon keselamatan di dunia & akhirat.  Orang yang dilindungi Allah tidak akan terhina di mata Allah. Berikut merupakan bacaan Doa Qunut beserta artinya:

1. Bacaan Doa Qunut Arab


اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّ مَاقَضَيْتَ، فَاِنَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait. Fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait. Fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait, wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam. (Bacaan doa qunut dalam latin)

Baca Juga: Doa Kucing Hilang Supaya Kembali Kepelukan Majikan

Terjemahnnya : "Ya Allah tunjukkanlah aku sebagaimana mereka yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan kesehatan. Peliharalah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau lindungi. Berikanlah keberkahan kepadaku pada apa yang telah Engkau berikan. Selamatkanlah aku dari bahaya kejahatan yang telah Engkau tentukan. Engkaulah yang menghukum dan bukan dihukum. Tidak hina orang yang Engkau jadikan pemimpin. Tidak mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi. Bagi-Mu segala pujian di atas apa yang Engkau tentukan. Aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-MU. Semoga Allah mencurahkan rahmat dan karunia atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya."

Riwayat yang berasal dari Anas bin Malik RA, beliau berkata:

ما زال رسول الله صلّى الله عليه وسلم يقنت في الفجر، حتى فارق الدنيا

Halaman:

Editor: Nugroho Setya Aji

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah