6 Tata Cara Kurban Agar Tidak Berontak Ketika Disembelih

21 Juni 2022, 12:56 WIB
Penyembelihan Hewan Kurban /Sibyan/Berita Bantul

PORTALBANGKALAN.COM - Hari Raya Idul Adha 1443 H akan jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah Sabtu Legi, 9 Juli 2022 Masehi. Terdapat metode cara kurban secara islam yang harus diketahui.

Cara kurban yang sesuai sunnah nabi, hukum menyembelih hewan kurban adalah sunnah muakad atau dianjurkan jika mampu secara finansial. Umumnya, umat muslim Indonesia memilih sapi, kambing, atau kerbau sebagai hewan kurban

Berikut adalah cara kurban untuk metode penyembelihannya :

1. Berdoa

Dahulukan berdoa terlebih dahulu, karena berdoa adalah sunnah dianjurkan Nabi ketika hendak melakukan segala bentuk aktivitas apapun sebaiknya berdoa terlebih dahulu. Dibawah ini bacaan doanya.

Baca Juga: Doa Menyembelih Hewan Kurban Secara Islam dan Urutannya

2. Pisau atau alat untuk menyembelih harus tajam

Pisau yang tajam bertujuan untuk mempercepat kematian hewan kurban agar urat nadi terputus, jika urat nadi tidak terputus berefek pada rasa sakit hewan kurban menjadi lama dan tersiksa.

“Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat ihsan (baik) dalam segala hal. Jika kalian membunuh, maka bunuhlah dengan ihsan, jika kalian menyembelih maka sembelihlah dengan ihsan. Hendaknya kalian mempertajam pisaunya dan menyenangkan sembelihannya.” (Hadis Riwayat Muslim)

3. Hindari Mengasah Pisau di Depan Hewan

Nabi Muhammad bersabda: “Mengapa engkau tidak menajamkannya sebelumnya? Apakah engkau membuatnya mati dua kali?” (Hadis Riwayat Ath-Thabrani).

Hewan juga memiliki perasaan ketika ada ancaman maka mereka juga akan merasa gelisah, takut dan stres. Hal ini akan tidak baik untuk proses penyembelihan.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk mengasah pisau, tanpa memperlihatkannya kepada hewan.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah ).

4. Posisi Penyembelihan Menghadap Kiblat dan Menyentuh Tanah

Posisi menyembelih yang menyentuh tanah akan lebih mudah dilakukan. Selain itu, darahnya juga akan langsung mengalir ke dalam tanah yang sudah digali. Posisi penyembelihan juga menghadap kiblat, seolah sedang menghadap kepada Sang Pencipta saat berkurban.

Baca Juga: Doa Kucing Hilang Supaya Kembali Kepelukan Majikan

Posisi yang menghadap kiblat adalah organ leher yang mau disembelih saja. Tidak masalah apabila anggota organ hewan selain leher, menghadapi ke arah lain.

posisi ini dapat memudahkan penyebelih untuk memotong hewan dengan tangan kanan, serta memenggangi leher dengan tangan kiri. 

5. Sebut Kalimat Allah Saat Sedang Menyembelih

Ketika menyembelih hewan kurban, ingat untuk membaca basmallah terlebih dahulu. Diniatkan atas nama Allah. Allah memerintahkan penyembelih hewan kurban untuk menyebut nama Allah.

Allah berfirman dalam surat Al-An’Am ayat 121, “Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik.” 

6. Tata Cara Kurban Saat Selesai Penyembelihan

Perlu dipastikan bahwa bagian tenggorokan, kerongkongan, dan dua urat leher kanan kiri telah terpotong sempurna. Jika hewan belum benar-benar mati, maka dilarang mematahkan leher hewan.***

Editor: Nugroho Setya Aji

Tags

Terkini

Terpopuler