Network
PORTALBANGKALAN.COM-Menjelajahi dunia investasi saham bagaikan memasuki petualangan baru yang penuh dengan peluang dan tantangan. Agar Anda dapat bernavigasi dengan penuh keyakinan dan meraih kesuksesan, memahami terminologi dan istilah yang tepat dalam investasi saham sangatlah penting. Artikel ini hadir sebagai kamus istilah investasi saham yang lengkap, panduan bagi investor pemula dan berpengalaman untuk memahami makna di balik kata-kata kunci yang sering digunakan di pasar saham.
1. Istilah Dasar Investasi Saham:
Saham: Bukti kepemilikan sebagian dari suatu perusahaan yang memberi hak kepada pemegangnya untuk mendapatkan dividen dan keuntungan dari perusahaan tersebut.
Emiten: Perusahaan yang menerbitkan dan menjual sahamnya kepada publik.
Bursa Efek: Tempat bertemunya pembeli dan penjual saham untuk melakukan transaksi jual beli.
Harga Saham: Nilai tukar saham yang ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar.
Dividen: Pembagian keuntungan perusahaan kepada pemegang sahamnya.
Laba per Saham (EPS): Jumlah laba bersih perusahaan yang dibagikan kepada setiap pemegang saham.
Book Value per Saham (BVPS): Nilai aset bersih perusahaan dibagi dengan jumlah saham yang beredar.
Indeks Saham: Indikator yang mengukur pergerakan harga saham dalam suatu kelompok atau sektor tertentu, seperti IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan).
2. Istilah Analisa Saham:
Analisis Fundamental: Menganalisis kondisi keuangan dan prospek pertumbuhan perusahaan untuk menilai nilai intrinsik sahamnya.
Analisis Teknikal: Menganalisis pergerakan harga saham di masa lampau untuk memprediksi pergerakannya di masa depan.
Indikator Teknikal: Alat bantu analisis teknikal yang menggunakan rumus matematis untuk mengukur pergerakan harga saham, seperti Moving Average, Bollinger Bands, dan MACD.
Support dan Resistance: Tingkat harga saham di mana terdapat tekanan beli dan jual yang kuat.
Tren: Arah pergerakan harga saham dalam jangka panjang, seperti tren naik, tren turun, dan tren sideways.
3. Istilah Transaksi Saham:
Broker: Perantara resmi yang menghubungkan investor dengan Bursa Efek untuk melakukan transaksi jual beli saham.
Trading: Aktivitas jual beli saham dalam jangka pendek dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga.
Investasi: Aktivitas membeli dan menahan saham dalam jangka panjang dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan nilai perusahaan.
Order Beli: Perintah kepada broker untuk membeli saham dengan harga tertentu.
Order Jual: Perintah kepada broker untuk menjual saham dengan harga tertentu.
Cut Loss: Strategi menjual saham untuk membatasi kerugian.
Profit Taking: Strategi menjual saham untuk merealisasikan keuntungan.
4. Istilah Lain:
Right Issue: Penawaran saham baru kepada pemegang saham lama dengan harga tertentu.
IPO (Initial Public Offering): Penawaran saham perdana perusahaan kepada publik untuk pertama kalinya.
Delisting: Penghapusan saham perusahaan dari bursa efek.
Margin Trading: Transaksi jual beli saham dengan menggunakan dana pinjaman dari broker.
Dividen Yield: Persentase dividen tahunan yang dibagikan perusahaan dibandingkan dengan harga sahamnya.
Price-to-Earnings Ratio (P/E Ratio): Rasio harga saham terhadap laba per sahamnya.
Memahami terminologi dan istilah dalam investasi saham merupakan kunci untuk membuka gerbang kesuksesan di pasar modal. Kamus istilah ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi investor pemula dan berpengalaman untuk menjelajahi dunia investasi saham dengan lebih percaya diri dan penuh keyakinan. Ingatlah untuk selalu melakukan riset mendalam, menganalisis dengan cermat, dan mengelola risiko dengan bijak dalam setiap keputusan investasi Anda.***
