6 Fakta Menarik Bangkalan Madura: Punya Julukan Kota Dzikir dan Sholawat, Terkenal dengan Kuliner Bebek Sinjay

24 Juli 2023, 18:30 WIB
6 Fakta Menarik Bangkalan Madura: Punya Julukan Kota Dzikir dan Sholawat, Terkenal dengan Kuliner Bebek Sinjay /

PortalBangkalan.com - Bangkalan adalah sebuah kabupaten di Pulau Madura, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kabupaten ini menawarkan pesona yang mengagumkan bagi para pengunjungnya.

Kabupaten Bangkalan memiliki lokasi strategis di ujung barat Pulau Madura yang berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Kabupaten Sampang di timur, serta Selat Madura di selatan dan barat.

Kabupaten ini adalah bagian dari kawasan metropolitan Surabaya, yang juga dikenal sebagai Gerbangkertosusila.

Salah satu daya tarik utama Kabupaten Bangkalan adalah aksesibilitas yang mudah. Pelabuhan Kamal menjadi pintu gerbang Madura dari Jawa yang menyediakan layanan kapal feri, menghubungkan Madura dengan Surabaya melalui Pelabuhan Ujung.

Selain itu, akses ke Pulau Madura juga bisa ditempuh melalui darat lewat Jembatan Suramadu, yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia.

Berikut ini adalah 6 fakta menarik Kabupaten Bangkalan Madura yang wajib kamu ketahui ketika hendak berkunjung ke daerah yang berjuluk "Kota Dzikir dan Sholawat" ini.

Baca Juga: Bangkalan Plaza, Mall Terbaik di Bangkalan Madura yang Cocok untuk Wisata Belanja dan Nongkrong Seru

1. Kota Dzikir dan Sholawat

Dengan julukan "Kota Zikir dan Selawat," Bangkalan mendeklarasikan diri sebagai pusat kegiatan zikir dan shalawat pada 28 Agustus 2015.

Bupati Bangkalan, Mohammad Makmub Ibnu Fuad, memimpin deklarasi tersebut yang dihadiri oleh santri, pengasuh pondok pesantren, ulama, dan perwakilan dari organisasi Islam di Kabupaten Bangkalan Madura.

Dengan tujuan menjadikan masyarakatnya lebih baik, julukan ini mengajak warganya untuk berkomitmen menjadi muslim dengan akhlak mulia, hati lembut, dan jiwa yang suci.

2. Pelabuhan Kamal

Bangkalan juga dikenal dengan Pelabuhan Kamal, menjadi pintu gerbang Madura dari Jawa. Melalui pelabuhan ini, terdapat layanan kapal feri yang menghubungkan Madura dengan Surabaya (Pelabuhan Ujung).

Selain itu, setelah diresmikannya Jembatan Suramadu, Bangkalan menjadi gerbang utama Pulau Madura dan menjadi destinasi wisata pilihan di Jawa Timur.

Meskipun penggunaan Pelabuhan Kamal mengalami penurunan setelah Jembatan Suramadu beroperasi, namun keunikan pelabuhan ini tetap menarik minat para wisatawan.

Pelabuhan ini dikenal dengan kapal-kapal kecilnya yang unik, seperti KMP Jokotole, KMP Trunojoyo, KMP Potre Koneng, dan KMP Selat Madura 1 dan 2, yang kebanyakan dinamai dari tokoh terkemuka di Pulau Madura.

3. Mangrove dan Terumbu Karang

Salah satu keunikan alam yang menarik di Bangkalan adalah rehabilitasi mangrove dan terumbu karang.

Kelompok Tani Cemara Sejahtera Desa Labuhan berhasil merehabilitasi hutan mangrove yang semula hanya tersisa 0,6 hektare menjadi 17,5 hektare dalam tujuh tahun.

Di samping itu, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Payung Kuning berhasil menciptakan 877 fragmen terumbu karang di Pulau Ajaib dan Taman Wisata Terumbu Karang, yang menarik minat wisatawan.

Inisiatif ini telah membuka peluang bagi pengembangan pariwisata di Bangkalan dan mendapatkan dukungan dari PHE WMO dan Pemerintah Kabupaten Bangkalan dalam program one belt one road (OBOR) Pariwisata.

Baca Juga: 7 Pantai Terindah di Bangkalan Madura yang Wajib Dikunjungi Saat Liburan

4. Kopi Mengkudu

Bangkalan juga berperan dalam pengembangan bisnis minuman khas. Salah satu contohnya adalah Kopi Mengkudu, minuman serbuk hasil olahan buah mengkudu oleh Pengurus Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Kecamatan Labang.

5. Kuliner Khas

Bangkalan juga memiliki beberapa kuliner khas yang unik dan lezat, seperti Bebek Sinjay, olahan bebek goreng dengan bumbu rempah khas Madura, dan Soto Mata Sapi, hidangan soto dengan cita rasa yang tak diragukan lagi.

Kuliner khas lainnya seperti Nasi Serpang, Kaldu Kokot, Tajin Sobih, Bebek Songkem, dan Topak Ladeh juga dapat dinikmati oleh para wisatawan yang berkunjung ke Bangkalan.

6. Wisata Halal

Dalam mengembangkan potensi wisata, Bangkalan juga berfokus pada pengembangan wisata halal.

Menparekraf, Sandiaga Uno, memberikan dukungannya terhadap usaha pengembangan wisata halal di Bangkalan sebagai upaya untuk membangkitkan ekonomi dan membuka peluang usaha pascapandemi.

Konsep wisata halal ini fokus pada layanan yang mengakomodasi kebutuhan para wisatawan muslim, seperti makanan halal, tempat ibadah, dan keuangan halal.

Bangkalan telah memiliki modal infrastruktur pendukung secara holistik, termasuk Islamic Science Park yang akan dibangun, untuk mengembangkan konsep wisata halal ini.

Berdasarkan fakta-fakta menarik di atas, Bangkalan memang memiliki daya tarik tersendiri sebagai "Kota Dzikir dan Sholawat."

Dengan kekayaan alamnya seperti rehabilitasi mangrove dan terumbu karang, serta bisnis kuliner khasnya yang unik dan lezat, Bangkalan telah menjadi destinasi wisata yang menarik di Jawa Timur.

Dukungan pemerintah dalam pengembangan wisata halal juga menjadi modal penting bagi perkembangan pariwisata di daerah ini.

Jadi, tak heran jika Bangkalan menjadi salah satu pilihan favorit para wisatawan yang ingin menikmati pesona Pulau Madura.***

Editor: Ari Prasetyo

Tags

Terkini

Terpopuler